Daftar isi
- Apa Itu Surat Resign?
- Kenapa Penting untuk Menyusun Surat Resign dengan Baik?
- Langkah-langkah Menyusun Surat Resign yang Baik
- 1. Tentukan Alasan Pengunduran Diri
- 2. Tentukan Tanggal Efektif Pengunduran Diri
- 3. Sampaikan Ungkapan Terima Kasih
- 4. Gunakan Bahasa yang Sopan dan Profesional
- 5. Periksa Kembali Surat Resign Anda
- Contoh Surat Resign
- Kesimpulan
Apa Itu Surat Resign?
Surat resign atau surat pengunduran diri adalah surat resmi yang dibuat oleh seorang karyawan untuk memberitahukan kepada atasan atau perusahaan bahwa mereka akan mengundurkan diri dari pekerjaan mereka. Surat ini biasanya berisi alasan pengunduran diri, tanggal efektif pengunduran diri, serta ungkapan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan.
Kenapa Penting untuk Menyusun Surat Resign dengan Baik?
Meskipun pengunduran diri merupakan hal yang wajar dalam dunia kerja, menyusun surat resign dengan baik sangat penting. Surat resign yang disusun dengan baik akan mencerminkan profesionalisme dan kesopanan Anda sebagai karyawan. Selain itu, surat resign juga akan menjadi catatan resmi yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk proses administrasi.
Langkah-langkah Menyusun Surat Resign yang Baik
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk menyusun surat resign yang baik:
1. Tentukan Alasan Pengunduran Diri
Sebelum menyusun surat resign, tentukan terlebih dahulu alasan Anda untuk mengundurkan diri. Apakah karena alasan pribadi, kesempatan karir yang lebih baik, atau kondisi di tempat kerja yang tidak memuaskan. Pastikan untuk menyampaikan alasan secara jujur dan sopan dalam surat resign Anda.
2. Tentukan Tanggal Efektif Pengunduran Diri
Selanjutnya, tentukan tanggal efektif pengunduran diri Anda. Berikan waktu yang cukup kepada perusahaan untuk mencari pengganti Anda dan menyelesaikan proses administrasi.
3. Sampaikan Ungkapan Terima Kasih
Jangan lupa untuk menyampaikan ungkapan terima kasih kepada atasan dan rekan kerja Anda atas kesempatan, dukungan, dan pengalaman yang telah Anda dapatkan selama bekerja di perusahaan.
4. Gunakan Bahasa yang Sopan dan Profesional
Gunakan bahasa yang sopan, profesional, dan lugas dalam menyusun surat resign Anda. Hindari menggunakan bahasa yang kasar atau merendahkan pihak lain.
5. Periksa Kembali Surat Resign Anda
Sebelum mengirimkan surat resign, pastikan untuk memeriksanya kembali. Pastikan tidak ada kesalahan penulisan, kesalahan tata bahasa, atau kesalahan informasi lainnya.
Contoh Surat Resign
Berikut adalah contoh surat resign yang dapat Anda jadikan referensi:
[Nama Anda][Alamat Anda][Tanggal]Kepada Yth.[Nama Atasan][Jabatan Atasan][Perusahaan][Alamat Perusahaan]Dengan hormat,Saya yang bertanda tangan di bawah ini,[Nama Anda], bermaksud untuk mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai [Jabatan Anda] di [Perusahaan]. Pengunduran diri saya efektif mulai tanggal [Tanggal Efektif Pengunduran Diri].Saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk bekerja di [Perusahaan]. Saya juga ingin menyampaikan rasa terima kasih saya kepada atasan dan rekan kerja yang telah memberikan dukungan dan bimbingan selama saya bekerja di sini.Demikian surat pengunduran diri ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa adanya tekanan dari pihak manapun. Saya mohon maaf apabila ada kesalahan yang saya buat selama bekerja di [Perusahaan].Atas perhatian dan kerjasama yang baik, saya ucapkan terima kasih.Hormat saya,[Nama Anda]
Kesimpulan
Menyusun surat resign dengan baik dan sopan adalah hal yang penting bagi setiap karyawan yang akan mengundurkan diri. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan menggunakan contoh surat resign sebagai referensi, Anda dapat menyusun surat resign yang profesional dan menghormati atasan serta perusahaan. Selamat mencoba!